Pengembangan Modul Ajar Berbasis Kearifan Lokal Suku Insana Materi Geometri Bangun Datar Mata Pelajaran Matematika Kelas IV SD N Fatubai
DOI:
https://doi.org/10.57008/jjp.v5i04.1780Keywords:
modul ajar, geometri bangun datar, kearifan lokalAbstract
Tujuan Penelitian ini adalah Pengembanga Modul ajar geometri bangun datar berbasis kearifan local suku Insana mempunyai peran penting dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini dimaksudkan untuk membantu peserta didik dalam memahami materi yang di pelajari melalui hal-hal konret. Selain itu, modul ini juga berperan dalam mengenalkan dan melestarikan nilai-nilai lokal yang ada di lingkungan sekitar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kelayakan, kemenarikan, efektivitas, dan kepraktisan modul ajar tersebut pada mata pelajaran Matematika kelas IV di SDN Fatubai. Pendekatan yang digunakan adalah metode research and development (R&D). Dengan model yang digunakan adalah ADDIE yang terdiri dari 5 tahap, yaitu: analysis (analisis), design (perancang), development ( pengembangan), implementation (implementasi), dan evaluation ( evaluasi) Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket ahli materi, angket ahli bahasa,angket ahli media, angket respon guru dan angket respon siswa. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil validasi ahli materi dengan persentase 88% (sangat layak), ahli bahasa dengan persentase 85% (sangat layak), dan ahli media dengan persentase 89% (sangat layak),respon guru 100% (sangat baik),dan respon siswa 88,98% (sangat baik). Secara keseluruhan modul ajar ini mendapatkan respon yang sangat baik dari guru siswa yang didukung oleh peningkatan hasil belajar siswa melalui rata-rata posttest yang mencapai 90,92%, menjadi sangat menarik, praktis, dan efektif digunakan dalam pembelajaran matematika materi geometri bangun datar di kelas IV Sekolah Dasar Negeri Fatubai.
References
Nahak, K. E. N., Mona, G. Y., SabaOra, J. U. L., Nubatonis, S., & Tameon, E. M. (2024). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Ume Le’u Materi Bangun Datar untuk Siswa SDK Eban 1. JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA, 4(1), 178-188.
Naitili, C. A., & Nitte, Y. M. (2023). Efektivitas Pembelajaran Etnomatematika Menggunakan Permainan Sikidoka Terhadap Pemahaman Konsep Geometri Bagi Siswa Sekolah Dasar. HINEF: Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan, 2(1), 42-48.
Nasaruddin, N. (2013). Karakterisik dan ruang lingkup pembelajaran matematika di sekolah. Al-Khwarizmi: Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(2), 63-76.
Nurjanah, N., Sudaryat, Y., & Kuswari, U. (2023). ATP, Modul Ajar, dan Evaluasi Kurikulum Merdeka Bahasa Sunda. Jawa Barat: Goresan Pena.
Nurrahmi, R. (2018). Pengembangan modul berbasis kearifan lokal Daerah Istimewa Yogyakarta untuk siswa kelas III Sekolah Dasar. BASIC EDUCATION, 7(17), 1-627.
Sriwanti, P. U., & Sukmawarti, S. (2022). Pengembangan Modul Geometri Sd Berbasis Etnomatematika. Pedagogi: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 8(1), 31-38.
Sumarmi, A., & Amiruddin, A. (2014). Pengelolaan lingkungan berbasis kearifan lokal. Malang (ID): Aditya Median Publishing.
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL Pusat Data dan Informasi Pendidikan, Balitbang - Depdiknas © 2004 Hak Cipta oleh Departemen Pendidikan Nasional. https://jdih.kemdikbud.go.id/sjdih/siperpu/dokumen/salinan/UU_tahun2003_nomor020.pdf
Wibowo, S. E., & Ardiansyah, R. (2023). Pengembangan Modul Matematika Berbasis Kearifan Lokal Bima Untuk Meningkatkan Kemampuan Numerasi Siswa. Media Pendidikan Matematika, 11(2), 240-250.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL JENDELA PENDIDIKAN

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.





